“Seorang yang DZIKIR-nya telah mencapai DZIKIR SIRR [Dzikir Rasaning Rasa], keseharian hidupnya tidak pernah enak sendiri. Tapi (kehadirannya) slalu dirasakan enak oleh orang lain utamanya orang-orang sekitarnya. Misal, suami terasa enak bagi istrinya dalam ucap dan tindakannya, begitu pun sebaliknya. DZIKIR SIRR itu pekerjaan rasa.”
–Hadrotu Syeikh Miftahu Surur Abah Aos Ra Qs–
Salam, al Khoolish
#DzikirSIRRItuPuncakDanTujuanParaPenDzikir
#SeorangPengamalDzikirRasaOrangnyaPeka
#TidakPernahMelukaiPerasaanOrangLain
#SenangMenyenangkanPerasaanOrangLain
#PerbanyakBilanganDzikirnyaUntukMeraihSIRRDzikir