Nafsu itu bukan (harus) dibuang atau dimatikan. Kalau manusia tidak ada nafsu-nya berarti harus dikubur. Kita membutuhkan nafsu, tapi, nafsu yang telah berhasil kita tundukkan, nafsu yang telah mampu kita kendalikan. Dan tidak ada alat penunduk/pengendali nafsu selain dawam dua DZIKRULLOH yang telah ditanamkan.
–Hadrotusyeikh Tarjumaanul Makrifat Abah Aos Ra Qs–
Salam, al-Khoolish (1 Mei 2018)
#TundukkanTahapanNafsuSatuPerSatu